Monday, August 13, 2012

RESENSI (BUKU)

 

A. PENGERTIAN RESENSI 
Pengertian resensi adalah tulisan/karangan/ulasan mengenai nilai sebuah buku/hasil karya seseorang. Resensi diartikan juga sebagai tinjauan buku/bedah buku/timbangan buku/Penilaian buku. Resensi merupakan tulisan yang menyajikan sejumlah informasi tentang sebuah buku. 
Resensi berasal dari bahasa latin ‘recensere’ artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai mempunyai maksud atau makna sejajar dengan review dalam bahasa Inggris (Slamet Soewandi, 1977). Sedangkan menurut buku “Kamus Istilah Sastra” yang ditulis oleh Panuti Sudjiman (1984) dijelaskan bahwa resensi berarti hasil pembahasan dan penilaian yang pendek tentang suatu karya tulis. Jadi, arti resensi mengacu kepada mengulas sebuah buku. Konteks ini memberi arti penilaian, mengungkap secara sekilas, membahas, atau mengkritik buku. 
Pengertian timbangan buku adalah tulisan yang menyajikan sejumlah informasi tentang sebuah buku yang ditinjau dan dinilai secara isi sebuah buku Pengertian timbangan pustaka adalah tulisan yang menyajikan sejumlah informasi tentang sumber penulisnya seperti pengarang, nama buku, tahun dan diterbitkan. Resensi adalah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya, baik itu buku, novel, majalah, komik, film, kaset, CD, VCD, maupun DVD. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak. Dalam konteks ini yang dimaksud resensi adalah resensi buku. Dengan demikian, Resensi buku adalah ulasan sebuah buku yang di dalamnya terdapat data-data buku, sinopsis buku, bahasan buku, atau kritikan terhadap buku. 
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Arti yang sama untuk istilah itu dalam bahasa Belanda dikenal dengan recensie, sedangkan dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah review. Tiga istilah itu mengacu pada hal yang sama, yakni mengulas buku. Tindakan meresensi dapat berarti memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, membahas, atau mengkritik buku. Dengan pengertian yang cukup luas itu, maksud ditulisnya resensi buku tentu menginformasikan isi buku kepada masyarakat luas.
Ada yang berpendapat bahwa minimal ada tiga jenis resensi buku. 1. Informatif, maksudnya, isi dari resensi hanya secara singkat dan umum dalam menyampaikan keseluruhan isi buku. 2. Deskriptif, maksudnya, ulasan bersifat detail pada tiap bagian/bab. 3. Kritis, maksudnya, resensi berbentuk ulasan detail dengan metodologi ilmu pengetahuan tertentu. Isi dari resensi biasanya kritis dan objektif dalam menilai isi buku. Namun, ketiga jenis resensi di atas tidak baku. Bisa jadi resensi jenis informatif namun memuat analisa deskripsi dan kritis. Alhasil, ketiganya bisa diterapkan bersamaan. 
B. Unsur-unsur Resensi 
Daniel Samad (1997: 7-8) menyebutkan unsur-unsur resensi adalah sebagai berikut. 
1. Membuat judul resensi 
Judul resensi yang menarik dan benar-benar menjiwai seluruh tulisan atau inti tulisan, tidak harus ditetapkan terlebih dahulu. Judul dapat dibuat sesudah resensi selesai. Yang perlu diingat, judul resensi selaras dengan keseluruhan isi resensi. 
2. Menyusun identitas buku 
Identitas buku biasanya disusun sebagai berikut. 
a. judul buku (Apakah buku itu termasuk buku hasil terjemahan. Kalau demikian, tuliskan judul aslinya.); 
b. pengarang (Kalau ada, tulislah juga penerjemah, editor, atau penyunting seperti yang tertera pada buku.); c. penerbit; 
d. tahun terbit beserta cetakannya (cetakan ke berapa);
 e. tebal buku;
f. harga buku (jika diperlukan). 
3. Membuat pembukaan Pembukaan dapat dimulai dengan hal-hal berikut ini: 
a. memperkenalkan siapa pengarangnya, karyanya berbentuk apa saja, dan prestasi apa saja yang diperoleh; b. membandingkan dengan buku sejenis yang sudah ditulis, baik oleh pengarang sendiri maupun oleh pengarang lain; 
c. memaparkan kekhasan atau sosok pengarang; 
d. memaparkan keunikan buku; 
e. merumuskan tema buku; 
f. mengungkapkan kritik terhadap kelemahan buku; 
g. mengungkapkan kesan terhadap buku; 
h. memperkenalkan penerbit; 
i. mengajukan pertanyaan; 
j. membuka dialog. 
 4. Tubuh atau isi pernyataan resensi buku 
Tubuh atau isi pernyataan resensi biasanya memuat hal-hal di bawah ini: 
a. sinopsis atau isi buku secara bernas dan kronologis/ ringkasan 
b. ulasan singkat buku dengan kutipan secukupnya; 
c. keunggulan buku; 
d. kelemahan buku; 
e. rumusan kerangka buku; 
f. tinjauan bahasa (mudah atau berbelit-belit);
g. adanya kesalahan cetak. 
5. Penutup resensi buku/spesifikasi buku 
Bagian penutup, biasanya berisi buku itu penting untuk siapa dan mengapa.

Sumber Bacaan:
Dari berbagai sumber

No comments:

Post a Comment